Pemkot Kendari Angkat Belasan Ton Sampah dari Teluk Kendari
KENDARI, BULETINSULTRA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi bersih di Teluk Kendari pada Selasa (7/5/2024) pagi.
Aksi bersih yang dilakukan Pemkot Kendari dengan memunguti sampah yang ada dalam wilayah Teluk Kendari termasuk yang berada di atas air.
Aksi bersih teluk yang merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-193 Kota Kendari.
Aksi bersih teluk ini melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Kendari, instansi vertikal, para aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri, dan masyarakat sekitar.
Selain sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT Kota Kendari, aksi bersih teluk ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Apalagi Teluk Kedari merupakan ikon penting Kota Lulo yang menjadi salah satu destinasi wisata di ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara.
Sebelumnya, Teluk Kendari banyak dicemari sampah plastik dan limbah mengingat sejumlah sungai bermuara di teluk ini.
Pemkot Kendari berharap dengan aksi bersih teluk ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Kota Kendari untuk senantiasa menjaga ikon Kota Lulo ini.
Selain itu, dengan keterlibatan masyarakat sekitar diharapkan kebersihan lingkungan tak lagi hanya bersifat momentum dan tak hanya menjadi tanggung jawab bagi instansi pemerintah.
Peserta aksi bersih teluk yang dibekali sarung tangan, kantong sampah, dan tongkat berjaring untuk mengais sampah di atas air.
Sampah yang sudah diambil dan terkumpul kemudian diangkut lalu dipilah untuk didaur ulang. Sementara sampah yang tak lagi dapat dimanfaatkan dibuang di tempat yang semestinya.
Dari hasil bersih teluk ini, para peserta total mengumpulkan 12 ton sampah berbagai jenis dari Teluk Kendari.
Untuk diketahui, Pemkot Kendari beberapa tahun belakangan memang sedang membenahi wajah Teluk Kendari.
Pembenahan dilakukan dengan menghadirkan Anjungan Teluk Kendari dan membenahi wilayah Tambat Labuh di Kecamatan Kendari Barat.
Selain itu, Pemkot Kendari juga membenahi kawasan Pulau Bungkutoko, Ruang Terbuka Hijau Talia, dan Kendari Front City di Kelurahan Puday.
Tak ketinggalan juga sejumlah kawasan padat penduduk di Kecamatan Abeli dan Nambo pesisir dibenahi Pemkot Kendari melalui Program Kotaku.
Dengan sejumlah program tersebut saat ini wajah Teluk Kendari menjadi lebih hidup dan ramai saat malam hari.
Melalui program ini pula membantu para pelaku UMKM di sekitarnya dikarenakan pengunjung yang datang semakin banyak.
Momentum ini pun sejalan dengan semakin bertambahnya usia Kota Kendari yang tahun 2024 ini memasuki usia 193 tahun.(ADV)