Pj. Wali Kota Kendari Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid, Ikut Bantu 100 Sak Semen
KENDARI, BULETINSULTRA.COM – Penjabat Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup meletakkan batu pertama rehabilitasi atau pembangunan kembali Masjid Al-Muhajirin Perumahan Kendari Permai, Kelurahan Padaleu, Kecamatan Kambu pada Jumat (23/8/2024) pagi.
Penjabat Wali Kota Muhammad Yusup dalam sambutannya mengatakan, membangun masjid merupakan salah satu investasi jariyah yang banyak dilakukan oleh kaum muslimin.

“Allah Subhanu wa Ta’ala telah menjanjikan imbalan hasil yang lebih besar bagi kaum muslimin dan muslimat yang berani menggelontorkan hartanya untuk membangun rumah Allah Subhanu wa Ta’ala,” terangnya.
Selain itu, Penjabat Wali Kota Muhammad Yusup juga mengatakan, Kota Kendari merupakan kota di Sulawesi Tenggara yang saat ini jumlah penduduknya sangat besar.
Menurut Kepala BPBD Sulawesi Tenggara (Sultra) ini, hasil proyeksi Badan Pusat Statistik Kota Kendari, jumlah penduduk di Kota Kendari pada tahun 2024 meningkat sebesar 6.540 jiwa.
“Dengan jumlah penduduk yang peningkatannya sangat cepat ini akan berkolerasi dengan kebutuhan masyarakat dalam hal ini ketersediaan tempat-tempat ibadah salah satunya adalah masjid ini,” terangnya.

Penjabat Wali Kota Muhammad Yusup juga memberikan bantuan 100 sak semen untuk pembangunan Masjid Al-Muhajirin Perumahan Kendari Permai.
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Al-Muhajirin, Andi Mamotto mengungkapkan, masjid tersebut pertama kali dibangun pada tahun 1993.
“Saat itu penduduk di kawasan ini sebanyak 30-40 KK, masjid ini telah berdiri selama 30 tahun tentunya telah menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Namun seiring berjalannya waktu kondisi bangunan masjid ini mengalami penurunan kualitas, struktur dan konstruksi bangunan yang ada saat ini belum sepenuhnya memenuhi estetika teknik yang ideal untuk sebuah rumah ibadah yang idaman.

“Oleh karena itu, perlu dilakukan rehabilitasi atau pembangunan ulang kembali masjid ini agar dapat memberi pelayanan yang lebih baik dan lebih aman bagi jamaah warga BTN Kendari Permai,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pembangunan ulang kembali Masjid Al-Muhajirin ditargetkan akan selesai dalam waktu 5 tahun.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kemenag Provinsi Sultra, Kepala Kemenag Kota Kendari, Camat Kambu serta lurah se-Kecamatan Kambu.(ADV)